Meet and greet with our Profesional driver and Guide at your Hotel. Afterwards, we invite you to the city of Bogor to start a city tour activity.
price includes:
1. vehicle
2. driver
3. guide
4. tourist entrance ticket
5. lunch
6. mineral water
7. Parking + Toll and gasoline
Pickup included
tourist destination :
1. bogor botanical garden
Kebun Raya Bogor pada mulanya merupakan bagian dari 'samida' (hutan buatan atau taman buatan) yang setidaknya telah ada pada pemerintahan Sri Baduga Maharaja (Prabu Siliwangi, 1474-1513) dari Kerajaan Sunda, sebagaimana tertulis dalam prasasti Batutulis. Hutan buatan itu ditujukan untuk keperluan menjaga kelestarian lingkungan sebagai tempat memelihara benih benih kayu yang langka. Di samping samida itu dibuat pula samida yang serupa di perbatasan Cianjur dengan Bogor (Hutan Ciung Wanara). Hutan ini kemudian dibiarkan setelah Kerajaan Sunda takluk dari Kesultanan Banten, hingga Gubernur Jenderal van der Capellen membangun rumah peristirahatan di salah satu sudutnya pada pertengahan abad ke-18.
Pada awal 1800-an Gubernur Jenderal Thomas Stamford Raffles, yang mendiami Istana Bogor dan memiliki minat besar dalam botani, tertarik mengembangkan halaman Istana Bogor menjadi sebuah kebun yang cantik. Dengan bantuan para ahli botani, W. Kent, yang ikut membangun Kew Garden di London, Raffles menyulap halaman istana menjadi taman bergaya Inggris klasik. Inilah awal mula Kebun Raya Bogor dalam bentuknya sekarang.
2. zoological museum
adalah museum yang terletak di Bogor, memiliki koleksi yang berkaitan dengan dunia satwa seperti berbagai spesimen yang diawetkan maupun fosil hewan.[1][2] Museum ini terbagi menjadi dua, salah satunya dibuka setiap hari untuk umum yang berisi ruang pameran terletak di Jalan Ir. H. Juanda No. 9 Bogor, museum yang satu lagi berfungsi sebagai tempat koleksi dan hanya dibuka untuk umum setahun sekali pada bulan Oktober, berada di Pusat Ilmu Pengetahuan Cibinong tepatnya di Jalan Raya Jakarta - Bogor Km.46 Cibinong, Bogor.[3] Kedua bagian museum ini dikelola oleh Bidang Zoologi Pusat Penelitian Biologi-LIPI.[1][4]Awal berdirinya Museum Zoologi Bogor merupakan laboratorium zoologi dengan nama
Landbouw Zoologisch Laboratorium yang didirikan pada tahun 1894 gagasan dari J. C. Koningsberger ahli botani berkebangsaan Belanda, laboratorium ini didirikan sebagai sarana penelitian yang berkaitan dengan pertanian dan zoologi.[5] Pada tahun 1906 namanya berubah menjadi
Zoologisch Museum and Wekplaats, pada tahun 1910 kemudian berubah lagi menjadi
Zoologisch Museum en Laboratorium.[5] Antara tahun 1945-1947 tempat ini dikenal dengan nama
Museum Zoologicum Bogoriense, dan akhirnya sampai sekarang menjadi Museum Zoologi Bogor.[5]Tempat koleksi museum ini memiliki 24 ruangan koleksi dan baru ditempati pada 1997, dengan pembangunan yang didanai dari dana hibah Bank Dunia dan Jepang.[6] Koleksi ilmiah yang dimiliki museum ini meliputi kategori antara lain: mamalia, ikan, burung, reptil dan amphibi, moluska, serangga, dan invertebrata lain yang bukan moluska dan serangga.[5]
3. lunch
4. deer breeding
5. shopping in downtown Bogor (indicating the tour has ended)
return to your hotel
Jakarta, the bustling capital of Indonesia, is a vibrant metropolis where modern skyscrapers coexist with traditional markets and colonial-era buildings. Known for its dynamic street life, rich culinary scene, and historic landmarks, Jakarta offers a unique blend of cultural experiences and contemporary urban living.
The National Monument, commonly known as Monas, is an iconic symbol of Jakarta. It features a 137-meter obelisk topped with a golden flame and a museum at its base.
The Istiqlal Mosque is the largest mosque in Southeast Asia and a significant religious and architectural landmark in Jakarta.
Kota Tua, or Old Town, is a historic area in Jakarta that showcases the city's colonial past with well-preserved buildings, museums, and cultural sites.
Taman Mini Indonesia Indah is a cultural park that showcases the diversity of Indonesian culture, traditions, and architecture through various pavilions and exhibits.
Ancol Dreamland is a popular resort and entertainment complex offering a variety of attractions, including an amusement park, water park, and beach.
Fried rice cooked with sweet soy sauce, shallots, garlic, tamarind, and chili, often served with a fried egg and prawn crackers.
Grilled skewered meat, typically chicken, beef, or pork, served with peanut sauce.
A traditional Jakarta soup made with beef or cow offal, coconut milk, and spices, served with rice and condiments.
A traditional Indonesian salad made with vegetables, tofu, and boiled eggs, served with peanut sauce.
This is the dry season, with lower humidity and less rainfall, making it ideal for outdoor activities and sightseeing. The weather is generally pleasant, and it's the most popular time for tourists.
Indonesian Rupiah (IDR)
GMT+7
220VV, 50HzHz
Jakarta is generally safe for tourists, but petty crime, traffic accidents, and occasional political demonstrations can pose risks. Be aware of your surroundings and take necessary precautions.
Gambir Station, Jatinegara Station
Pulo Gebang Bus Terminal, Leuwipang Bus Terminal
A dedicated bus rapid transit system with dedicated lanes, offering a more efficient way to navigate the city.
Available • Apps: Gojek, Grab
Car, Bike, Scooter
Bandung, the capital of West Java, is known for its cool climate, colonial architecture, and vibrant arts and culture scene. It's a popular destination for shopping, dining, and exploring nature.
Bogor is a city known for its lush greenery, historic sites, and pleasant climate. It's home to the Bogor Botanical Gardens and the Istana Bogor presidential palace.
Puncak is a mountainous area known for its cool climate, tea plantations, and scenic views. It's a popular destination for hiking, camping, and enjoying nature.
Price varies by option